Jerman merupakan salah satu negara di dunia yang sangat aktif dalam mendukung upaya pembangunan rendah karbon (PRK). Jerman, seperti negara-negara Eropa lainnya, berusaha untuk menjadi negara yang netral emisi karbon pada tahun 2050. Karena itu, Jerman telah menetapkan target penurunan emisi karbon sebanyak 55% pada tahun 2030 dibandingkan level tahun 1990. Demikian dikatakan Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Dr. Peter Schoof, dalam webinar yang diadakan oleh IAP2 Indonesia hari ini (4/2/2021).

Schoof mengatakan bahwa dunia membutuhkan transisi menuju energi bersih. “Energi fosil adalah masa lalu”, tegas Schoof. Karena itu, Jerman mendorong penguatan kerjasama bilateral untuk memperkuat transisi menuju energi bersih ini. “Pembangunan rendah karbon merupakan sebuah kebutuhan masa depan”, tambah Schoof.

Schoof memberi contoh bagaimana upaya menuju energi bersih dan efisiensi penggunaan energi dalam berbagai proyek pembangunan. Di sektor transportasi misalnya, Jerman sudah mulai beralih ke transportasi listrik dan hidrogen. Dalam sektor infrastruktur juga demikian, Jerman juga mengunakan semua pendekatan yang memastikan penggunaan efisiensi energi dalam proyek-proyek infrastrukturnya, termasuk menggunakan tenaga kerja ahli yang mempunyai kesadaran tinggi tentang efisiensi energi ini.

Indonesia, menurut Schoof, merupakan negara yang kaya dengan sumberdaya alam dan sumber energi hijau. Potensi pengembangan energi terbarukan di Indonesia sangat besar. Apalagi, Indonesia mengalami berbagai bencana setiap tahun yang terkait dengan perubahan iklim. Karena itu, lanjut Schoof, Jerman akan selalu mendukung Indonesia untuk memperkuat kerjasama menuju pembangunan rendah karbon ini.

Jelang akhir pemaparannya, Schoof mengatakan bahwa kita semua harus “protect our planet in one hand and maintain our sustainable growth in the other hand“.

Untuk itu, tegas Schoof, semua upaya penguatan pembangunan rendah karbon, termasuk webinar yang dilaksanakan oleh IAP2 Indonesia ini, merupakan sebuah langkah bagus menuju pembangunan yang lebih berkelanjutan di masa yang akan datang. (AdminRIB)

Posting terbaru